Nilai gizinya masih ada gak?
Gue paham banget kalau sekarang para orang tua terlebih ibu-ibu pada ketar-ketir kalau mau memberi susu anaknya semenjak rumor susu olahan bisa menjadi tidak halal. Secara, mayoritas masyarakat Indonesia dihuni penduduk yang beragama Islam, yang memiliki aturan dalam mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal.
Masih ingat dengan 4 Sehat 5 Sempurna? Kalau sedikit lupa, mari kita refresh kembali. 4 Sehat terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur dan buah, sedangkan yang bikin sempurna itu apa? ya susu itu. Kalau beneran susu yang beredar di pasaran ada yang gak halal, jadi wajar dong, kalau ibu-ibu yang memiliki anak dalam masa pertumbuhan khawatir memberikan susu pada anaknya? Jadi wajar juga dong, kalau suplai gizi yang membantu tumbuh kembang anak berkurang?
Eit! tapi tunggu dulu, jangan keburu berhenti mengkonsumsi susu.
Yakinlah, setiap permasalahan pasti ada jalan, mau tau buktinya? Lo bisa ambil intisari cerita dua sohib gue, si Salwa dan calon dokter muda yang berkerja sampingan sebagai seles si Sela. Sesuai nama sohib-sohib gue Salwa alias selalu was-was dan Sela alias seles abadi. Meskipun Sela, seorang seles yang bercita-cita jadi dokter, wawasannya lumayan untuk memberi pencerahan kepada Salwa si ibu muda yang termasuk golongan ibu yang kawatir plus was-was dalam segala hal termasuk memberikan susu olahan pada buah hatinya, karena rumor susu olahan bisa jadi tidak halal.
Seperti yang gue bilang tadi, ibu muda diatas adalah Salwa, di masa-masa pertumbuhan anak semata wayangnya, tiba-tiba rumor susu olahan bisa bisa jadi tidak halal menyeruak. Kebetulan pas di pojok jalan gang, agak kekanan sedikit, Salwa bertemu teman lamanya Sela. Mereka berdua sebaya, hanya saja Sela belum berkeluarga, hal ini disebabkan bukan karena nasib atau gak laku, tapi sebuah prinsip untuk mengejar cita-cita menjadi dokter demi menyehatkan masyarakat.
Salwa : Eh! Elo Sel, anak gue sehat.
Sela : Gimana pertumbuhan anak lo, pasti sudah bisa jalan ya...... dan makin gemukan ya.....?
Salwa : nah itu dia Sel, akhir-akhir ini gue takut kasih susu ke anak gue, apa lagi susu olahan. Heh........
Sela : Wah....., sepertinya sifat lo yang selalu was-was masih melekat, sampai anak jadi korban
Salwa : Terus!, gimana dong?
Sela : Karena susu sangat penting untuk memenuhi nutrisi anak dalam pertumbuhan, susu juga dibutuhkan anak untuk menjaga kesehatannya hingga dewasa. Jadi, anakmu harus dibiasakan minum susu sejak dini.
Salwa : Oh...., gitu toh.
Sela : Ya iyalah, kalau anak lo rajin minum susu banyak manfaatnya seperti tulangnya jadi kuat kaya Gatot Kaca, dan giginya juga kuat, intinya pertumbuhan si anak bisa optimal.
Salwa : Terus, caranya gimana agar anak gue gak minum susu olahan yang katanya bisa juga haram?
Sela : Kalau itu sih, lo sebagai ibu yang harus cerdas pilih-pilih susu. Mau tahu caranya?
Salwa : Mau doooooong....................
Sela : Sebenarnya gak susah untuk mengetahui susu itu halal atau tidak, aman untuk anak atau tidak. Ada beberapa hal yang harus lo perhatikan saat lo beli susu olahan.
Salwa : Kasih tau gue dong sob ~~~~~~~~~~
Sela : Baiklah......, perhatikan ya!
Setiap makanan dan minuman olahan yang beredar di pasaran, tidak terkecuali susu, harus punya nomor BPOM. Kalau sudah ada berarti produk tersebut aman untuk dikonsumsi. Tapi, lo jangan asal percaya dengan angka-angka yang tertera pada kemasan tersebut. Agar lo gak tertipu oleh produsen nakal, lo bisa cek apakah nomor BPOM tersebut sudah terdaftar atau belum lewat blog resmi BPOM
Dan, kalau mau tahu susu itu halal atau tidak, tinggal lo perhatikan kemasan susu tersebut ada lebel halal-nya atau tidak, karena itu penting sekali. Jika kemasan susu tersebut sudah ada lebel halal dari MUI, berarti susu tersebut sudah terdaftar di MUI, dan memiliki sertifikat halal yang dikeluarkan oleh MUI. Sekali lagi pesan gue, hati-hati dengan logo halal yang ada, cek langsung di blog MUI daftar produk susu yang sudah mengantongi sertifikat halal.
Gimana sudah ngerti kan?
Salwa : Heeh!
Yang ini juga gak kalah penting dengan apa yang gue ungkapkan tadi, berhubung tipe, kondisi dan kebutuhan setiap anak berbeda, jadi lo juga harus tahu bagaimana memilih susu formula yang cocok untuk anak.
Sekarang ini banyak produsen susu menawarkan produk dengan segala kelebihannya dan gue paham banget kalau sifat ibu-ibu seperti lo (termasuk gue, kayaknya), suka termakan iklan atau terkena wabah ikut-ikutan. Kalau untuk anak sob, please deh! tinggakan sifat itu. Sebab susu yang katanya bagus untuk anak A, belum tentu bagus juga untuk anak B.
Jadi beli susu itu harus diperhatikan juga kandungan nutrisi dan gizi yang sesuai dengan anak lo sob....., biar susu yang lo beli gak sia-sia, dan pertumbuhan anak lo menunjukan kemajuan yang baik.
Atau kalau lo gak tahu tentang kebutuhan nutrisi anak lo, susu apa yang harus lo pilih, cara paling aman lo bisa konsultasikan masalah ini dengan dokter anak langganan lo.
Salwa : Thanks ya sob......
Seketika Salwa kabur meninggalkan Sela sendirian duduk dibawah pohon depan gang ke kanan sedikit dan sedikit lagi.
*Beberapa menit kemudian, pasnya 3 menit*
Salwa : Hah...hah...., gue udah beli susu yang aman, dan halal seperti yang lo bilang. Kode BPOM ada, logo halal ada.
Sela : Kapan tanggal kadaluarsanya?
Salwa : *sibuk mencari* BF 12 Mei 2012
Sela : Ah....., itu kan sudah kadaluarsa bulan Mei kemarin!
Salwa : Udah gue belinya mahal, ternyata sudah kadaluarsa <*~*>
Sela : Anyway busway, satu hal yang tidak boleh dilupakan untuk ibu cerdas, untuk memastikan susu itu aman dan layak konsumsi, lo juga wajib tanggal produksi serta tanggal kadaluarsanya.
Salwa : Kenapa kasih tahunya belakangan?
Sela : Habis lo keburu kabur sih! Lagian lo sebagai ibu gak teliti. Gini aja susu itu lo buang atau lo tukar kembali ke kiosnya. Atau lo beli susu yang gue jual ini. Susu yang gue jual ini adalah susu inovasi terkini, gizinya lebih lengkap dari Frisian Flag.
Salwa : Apa bedanya dengan susu yang gue beli?
Sela : Bedanya? hahaha...... Anak lo susah makan kan? cepat lelah kan?
Salwa : Iya! kok tahu?
Sela : Susu inovasi dari Frisian Flag ini dilengkapi Isomaltulosa yang memberikan manfaat optimal otak, pencernaan dan pertumbuhan fisik. Mungkin anak lo yang cepat lelah itu kurang asupan makanan, terlebih karbohidrat dan glukosa yang akan diubah menjadi energi untuk tubuh anak lo. Dengan susu inovasi dari Frisian Flag yang gue jual ini, apa yang anak lo butuhkan, semua ada disini.
Salwa : Oh, gitu ya?
Sela : Anak lo umur berapa?
Salwa : 3 tahun.
Sela : Ok, kalau gitu lo beli susu Frisian Flag 123 saja.
Sela : Tapi apa lagi Sal?
Salwa : Gue boleh ngutang nggak?
Begitulah cerita tentang kekhawatiran sahabat gue si Salwa yang akhirnya mendapat pencerahan dari Sela. Meskipun endingnya Sela dengan berat hati melepaskan susu yang ia jual ke tangan Salwa, dan ujung-ujungnya susu itu bayarnya belakangan alias hutang dan bayarnya dicicil.
Jadi intinya, jadi ibu itu harus teliti, selektif, cerdas dan tahu apa yang dibutuhkan anak. Susu berharga mahal atau susu impor belum tentu sesuai dan cocok untuk anak.
Semoga tulisan ini menjadi pencerahan bagi ibu-ibu atau sesama calon ibu ~~~~ yes!~~~~
Daftar Pustaka :
1. Frisian Flag, Frisian Flag 123 456 – Inovasi Susu Pertumbuhan Pertama di Indonesia dengan Isomaltulosa untuk Gizi Lengkap dan Seimbang, http://www.frisianflag.com/id/ruang-media/berita-umum/6213-frisian-flag-123-456-inovasi-susu-pertumbuhan-pertama-di-indonesia-dengan-isomaltulosa-untuk-gizi-lengkap-dan-seimbang
Gue paham banget kalau sekarang para orang tua terlebih ibu-ibu pada ketar-ketir kalau mau memberi susu anaknya semenjak rumor susu olahan bisa menjadi tidak halal. Secara, mayoritas masyarakat Indonesia dihuni penduduk yang beragama Islam, yang memiliki aturan dalam mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal.
Masih ingat dengan 4 Sehat 5 Sempurna? Kalau sedikit lupa, mari kita refresh kembali. 4 Sehat terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur dan buah, sedangkan yang bikin sempurna itu apa? ya susu itu. Kalau beneran susu yang beredar di pasaran ada yang gak halal, jadi wajar dong, kalau ibu-ibu yang memiliki anak dalam masa pertumbuhan khawatir memberikan susu pada anaknya? Jadi wajar juga dong, kalau suplai gizi yang membantu tumbuh kembang anak berkurang?
Eit! tapi tunggu dulu, jangan keburu berhenti mengkonsumsi susu.
Yakinlah, setiap permasalahan pasti ada jalan, mau tau buktinya? Lo bisa ambil intisari cerita dua sohib gue, si Salwa dan calon dokter muda yang berkerja sampingan sebagai seles si Sela. Sesuai nama sohib-sohib gue Salwa alias selalu was-was dan Sela alias seles abadi. Meskipun Sela, seorang seles yang bercita-cita jadi dokter, wawasannya lumayan untuk memberi pencerahan kepada Salwa si ibu muda yang termasuk golongan ibu yang kawatir plus was-was dalam segala hal termasuk memberikan susu olahan pada buah hatinya, karena rumor susu olahan bisa jadi tidak halal.
Seperti yang gue bilang tadi, ibu muda diatas adalah Salwa, di masa-masa pertumbuhan anak semata wayangnya, tiba-tiba rumor susu olahan bisa bisa jadi tidak halal menyeruak. Kebetulan pas di pojok jalan gang, agak kekanan sedikit, Salwa bertemu teman lamanya Sela. Mereka berdua sebaya, hanya saja Sela belum berkeluarga, hal ini disebabkan bukan karena nasib atau gak laku, tapi sebuah prinsip untuk mengejar cita-cita menjadi dokter demi menyehatkan masyarakat.
Salwa : Eh! Elo Sel, anak gue sehat.
Sela : Gimana pertumbuhan anak lo, pasti sudah bisa jalan ya...... dan makin gemukan ya.....?
Salwa : nah itu dia Sel, akhir-akhir ini gue takut kasih susu ke anak gue, apa lagi susu olahan. Heh........
Sela : Wah....., sepertinya sifat lo yang selalu was-was masih melekat, sampai anak jadi korban
Salwa : Terus!, gimana dong?
Sela : Karena susu sangat penting untuk memenuhi nutrisi anak dalam pertumbuhan, susu juga dibutuhkan anak untuk menjaga kesehatannya hingga dewasa. Jadi, anakmu harus dibiasakan minum susu sejak dini.
Salwa : Oh...., gitu toh.
Sela : Ya iyalah, kalau anak lo rajin minum susu banyak manfaatnya seperti tulangnya jadi kuat kaya Gatot Kaca, dan giginya juga kuat, intinya pertumbuhan si anak bisa optimal.
Salwa : Terus, caranya gimana agar anak gue gak minum susu olahan yang katanya bisa juga haram?
Sela : Kalau itu sih, lo sebagai ibu yang harus cerdas pilih-pilih susu. Mau tahu caranya?
Salwa : Mau doooooong....................
Sela : Sebenarnya gak susah untuk mengetahui susu itu halal atau tidak, aman untuk anak atau tidak. Ada beberapa hal yang harus lo perhatikan saat lo beli susu olahan.
Salwa : Kasih tau gue dong sob ~~~~~~~~~~
Sela : Baiklah......, perhatikan ya!
Setiap makanan dan minuman olahan yang beredar di pasaran, tidak terkecuali susu, harus punya nomor BPOM. Kalau sudah ada berarti produk tersebut aman untuk dikonsumsi. Tapi, lo jangan asal percaya dengan angka-angka yang tertera pada kemasan tersebut. Agar lo gak tertipu oleh produsen nakal, lo bisa cek apakah nomor BPOM tersebut sudah terdaftar atau belum lewat blog resmi BPOM
Dan, kalau mau tahu susu itu halal atau tidak, tinggal lo perhatikan kemasan susu tersebut ada lebel halal-nya atau tidak, karena itu penting sekali. Jika kemasan susu tersebut sudah ada lebel halal dari MUI, berarti susu tersebut sudah terdaftar di MUI, dan memiliki sertifikat halal yang dikeluarkan oleh MUI. Sekali lagi pesan gue, hati-hati dengan logo halal yang ada, cek langsung di blog MUI daftar produk susu yang sudah mengantongi sertifikat halal.
Gimana sudah ngerti kan?
Salwa : Heeh!
Memilih Susu Formula Untuk Anak
Yang ini juga gak kalah penting dengan apa yang gue ungkapkan tadi, berhubung tipe, kondisi dan kebutuhan setiap anak berbeda, jadi lo juga harus tahu bagaimana memilih susu formula yang cocok untuk anak.
Sekarang ini banyak produsen susu menawarkan produk dengan segala kelebihannya dan gue paham banget kalau sifat ibu-ibu seperti lo (termasuk gue, kayaknya), suka termakan iklan atau terkena wabah ikut-ikutan. Kalau untuk anak sob, please deh! tinggakan sifat itu. Sebab susu yang katanya bagus untuk anak A, belum tentu bagus juga untuk anak B.
Jadi beli susu itu harus diperhatikan juga kandungan nutrisi dan gizi yang sesuai dengan anak lo sob....., biar susu yang lo beli gak sia-sia, dan pertumbuhan anak lo menunjukan kemajuan yang baik.
Atau kalau lo gak tahu tentang kebutuhan nutrisi anak lo, susu apa yang harus lo pilih, cara paling aman lo bisa konsultasikan masalah ini dengan dokter anak langganan lo.
Salwa : Thanks ya sob......
Seketika Salwa kabur meninggalkan Sela sendirian duduk dibawah pohon depan gang ke kanan sedikit dan sedikit lagi.
*Beberapa menit kemudian, pasnya 3 menit*
Salwa : Hah...hah...., gue udah beli susu yang aman, dan halal seperti yang lo bilang. Kode BPOM ada, logo halal ada.
Sela : Kapan tanggal kadaluarsanya?
Salwa : *sibuk mencari* BF 12 Mei 2012
Sela : Ah....., itu kan sudah kadaluarsa bulan Mei kemarin!
Salwa : Udah gue belinya mahal, ternyata sudah kadaluarsa <*~*>
Sela : Anyway busway, satu hal yang tidak boleh dilupakan untuk ibu cerdas, untuk memastikan susu itu aman dan layak konsumsi, lo juga wajib tanggal produksi serta tanggal kadaluarsanya.
Salwa : Kenapa kasih tahunya belakangan?
Sela : Habis lo keburu kabur sih! Lagian lo sebagai ibu gak teliti. Gini aja susu itu lo buang atau lo tukar kembali ke kiosnya. Atau lo beli susu yang gue jual ini. Susu yang gue jual ini adalah susu inovasi terkini, gizinya lebih lengkap dari Frisian Flag.
Salwa : Apa bedanya dengan susu yang gue beli?
Sela : Bedanya? hahaha...... Anak lo susah makan kan? cepat lelah kan?
Salwa : Iya! kok tahu?
Sela : Susu inovasi dari Frisian Flag ini dilengkapi Isomaltulosa yang memberikan manfaat optimal otak, pencernaan dan pertumbuhan fisik. Mungkin anak lo yang cepat lelah itu kurang asupan makanan, terlebih karbohidrat dan glukosa yang akan diubah menjadi energi untuk tubuh anak lo. Dengan susu inovasi dari Frisian Flag yang gue jual ini, apa yang anak lo butuhkan, semua ada disini.
Salwa : Oh, gitu ya?
Sela : Anak lo umur berapa?
Salwa : 3 tahun.
Sela : Ok, kalau gitu lo beli susu Frisian Flag 123 saja.
Sela : Tapi apa lagi Sal?
Salwa : Gue boleh ngutang nggak?
Begitulah cerita tentang kekhawatiran sahabat gue si Salwa yang akhirnya mendapat pencerahan dari Sela. Meskipun endingnya Sela dengan berat hati melepaskan susu yang ia jual ke tangan Salwa, dan ujung-ujungnya susu itu bayarnya belakangan alias hutang dan bayarnya dicicil.
Jadi intinya, jadi ibu itu harus teliti, selektif, cerdas dan tahu apa yang dibutuhkan anak. Susu berharga mahal atau susu impor belum tentu sesuai dan cocok untuk anak.
Semoga tulisan ini menjadi pencerahan bagi ibu-ibu atau sesama calon ibu ~~~~ yes!~~~~
Daftar Pustaka :
1. Frisian Flag, Frisian Flag 123 456 – Inovasi Susu Pertumbuhan Pertama di Indonesia dengan Isomaltulosa untuk Gizi Lengkap dan Seimbang, http://www.frisianflag.com/id/ruang-media/berita-umum/6213-frisian-flag-123-456-inovasi-susu-pertumbuhan-pertama-di-indonesia-dengan-isomaltulosa-untuk-gizi-lengkap-dan-seimbang
No comments:
Post a Comment